Rabu, 21 Januari 2009

Waspada Titik Rawan Kriminal di OKU Timur

Setidaknya ada tiga titik rawan di kawasan Kab OKU Timur, yaitu Desa Gunung Batu Kec Cempaka, Simpang Tiga Rasuan Kec Semendawai Barat, serta daerah Muncak Kabau Kec Buay Pemuka Bangsa Raja. Ketiga tempat itu letaknya di Jalan Lintas Sumatera.

Kepala Satuan (Kasat) Lalu Lintas Kepolisian Resor (Polres) OKU Timur AKP Raden Ali Jaya mengatakan, untuk mengatasi tiga titik rawan kriminal tersebut Pemkab OKU Timur bekerja sama dengan Kepolisian Resor (Polres) OKU Timur dan Tentara Nasional Indonesia (TNI) mendirikan tujuh pos pengamanan Lebaran.

”Tujuh pos tersebut,di antaranya berada di Gunung Batu, Desa Simpang Rasuan, Desa Simpang Suka Raja, Desa Munca Kabau Buay Pemuka Bangsa Raja, Pasar Gumawang, Pasar Martapura, serta Desa Kota Baru,” kata Raden Ali Jaya.

Dia menambahkan, setiap pos akan ditempatkan 10 personel polisi dengan persenjataan lengkap, satu personel TNI dengan senjata lengkap, dua personel Dinas Perhubungan Pemkab OKU Timur, dua orang dari Dinas Polisi Pamong Praja (Pol PP), satu orang dari dinas kesehatan, dua personel dari Saka Bayangkara, serta dua orang dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Dia mengatakan, Pemkab OKU Timur merencanakan setiap pos akan ditempatkan satu buah mobil ambulans dari Dinas Kesehatan OKU Timur. ”Selain tiga kawasan rawan kriminal yang dilalui kendaraan lintas, ada satu kawasan yang masuk dalam rawan kriminal tetapi tidak masuk dalam kawasan lintas, yaitu Semendawai Suku (SS) III. Tiga daerah rawan kriminal yang ada di jalan lintas dan satu daerah yang rawan kriminal tidak dalam jalan lintas, adalah daerah rawan perampokan,” terangnya.

Selain empat kawasan masuk dalam rawan kriminal, terus dia, ada juga dua kawasan yang merupakan rawan longsor, yaitu kawasan Negeri Ratu Kec Bugga Mayang serta Desa Negeri Agung Kec Buay Pemuka (BP) Peliuang. ”Para pemudik juga diharapkan untuk berhati-hati di daerah rawan kecelakaan. Di OKU Timur, daerah yang rawan kecelakaan yaitu di kawasan Jalur Komering, antara Martapura menuju Kab Ogan Komering Ilir (OKI), rawan lakalantas,” katanya.